Green Leadership Training dan Sosialisasi SNPMB, KIP-Kuliah oleh Garda Cendekia di SMA N 1 Cilograng

Memasuki tahun 2023 merupakan masa yang menegangkan bagi siswa siswi kelas 12 SMA N 1 Cilograng dan siswa siswi di SMA Lainnya, pasalnya tidak lama lagi mereka akan menyelesaikan pendidikan tingkat SMA dan harus melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi. Pada masa ini sering timbul kebingungan bagi para siswa siswi SMA kelas 12 untuk melanjutkan kemana?, melalui jalur apa? atau bahkan berpikir untuk tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Garda cendekia sebagai organisasi kepemudaan yang salah satunya bergerak pada bidang pendidikan, melalui kementerian pendidikan dan olahraga setiap tahun melaksanakan Garda Saba Sakola. Garda Saba Sakola bertujuan untuk membantu, mempermudah dan mengarahkan siswa SMA ke perguruan tinggi. Kegiatan ini dilaksanaka dengan cara memberikan pengarahan cara pendaftaran SNMPTN, SBMPTN, KIP dan Ujian Mandiri kepada siswa/siswi SMA. Selain itu ada mapping potensi dan pemberian bekal materi untuk UTBK dan Tes – tes lainnya.

Kegiatan Garda Saba Sakola ke SMA N 1 Cilograng dilaksankan pada tanggal 20 Januari 2023 bertempat di Aula SMA N 1 Cilograng. Pada kesempatan ini relawan dari Garda Cendekia tidak saja melakukan sosialisasi bagaimana langkah-langkah memilih dan jalur masuk ke perguruan tinggi, tetapi juga mengajak siswa untuk peka terhadap perubahan iklim melalui kegiatan Green Leadership Training yang dilaksanakan berkolaborasi melalui Program Bumi Kita dari Save The Children Indonesia. Pada kesempatan ini siswa yang mengikuti kegiatan mencapai sebanyak 220 orang.

Pada pelaksanaan kegiatan ini diawali dengan pembukaan yaitu sambutan dari pihak sekolah SMA N 1 CIlograng, Pada kesempatan ini sambutan di sampaikan oleh Pak Faisal perwakilan guru dari SMA N 1 Cilograng sekaligus membuka acara. Kemudian acara selanjutnya perkenalan relawan Garda Cendekia yang hadir pada kegiatan tersebut dipandu oleh Khairul Fazri Sebagai pembawa acara.

Sesi selanjutnya yaitu pemaparan materi yang di sampaikan oleh Dhea Nurhaliza dan Rifki Hidayatullah. Pada kesempatan ini materi yang disampaikan terkait dengan langkah-langkah masuk ke perguruan tinggi melalui jalur melalui SNPBM dan melalui jalur KIP-Kuliah, dimulai dari tahapan pendaftaran SNBP Tahun 2023, Jadwal SNBP Tahun 2023, Persyaratan yang harus dipersiapkan dan dilengkapi serta apa saja yang harus dipersiapkan terutama dalam mempersiapkan siswa menguti seleksi masuk melalui SNPBM dan jalur KIP-Kuliah.

Pada sesi ini peserta diberikan kesempatan untuk bertanya. Antusias peserta telihat sangat besar untuk melanjutkan ke perguruan tinggi ditandai banyaknya peserta yang ingin bertanya, salah satu peserta menanyakan bagaimana masuk kesalah satu jurusan yang sangat inginkan, tapi belum memahami terkait dengan jurusan tersebut. Hal ini memang selalu yang dihawatirkan para siswa, sehingga pada kesempatan ini pemateri menjelaskan tidak perlu takut untuk memasuki jurusan manapun yang disenangi, karena di perguruan tinggi semua akan dipelajari dari awal, dari penjelasan dasar, dengan keseriusan belajar dan terus mengikuti proses semua tidak akan sulit.

Pada sesi selanjutnya terkait dengan kegiatan Green Leadership Training, pemateri menyampaiakan bahaya yang dihadapi oleh generasi muda yaitu dengan adanya perubahan iklim. Materi yang disampaikan gejala-gejala perubahan iklim, dampak dari perubahan iklim serta mitigasi dan adaptasi bencana perubahan iklim, kemudian pada sesi ini peserta di ajak untuk mengenal bencana di lingkungan kita melalui aplikasi bumi kita, sehingga peserta mendownload aplikasi bumi kita dan bersama sama dengan pemateri mengeksplorasi manfaat dari aplikasi bumi kita. Pada kegiatan peserta sangat antusias karena untuk mengetahui bayaha disekiatar informasinya dapat ditemukan melalui aplikasi ini.

Pada akhir kegiatan, disampaikan kepada para siswa untuk tetap semangat dan jangan pernah ragu untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, kemudahan dengan adanya internet dan kehadiran Garda Cendekia bisa dijadikan tempat belajar. Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini relawan garda cendekia membuat group whatsapp sebagai ruang diskusi dan berbagi informasi terkait dengan seleksi penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi dan program-program yang dapat dilakukan untuk meminimalisir bencana akibat dari perubahan iklim baik itu dalam mitigasi maupun cara beradaptasi.

Laporan: Khairul Fajri Penulis Berita : Heri Lanadimulya, S.E.

Tinggalkan Balasan