Desember selalu menjadi bulan yang bersejarah bagi Gerakan Muda Cendekia atau lebih dikenal Garda Cendekia. Pasalnya pada bulan ini melalui kongres pertama yang dilaksanakan tahun 2019 Garda Cendekia dideklarasikan. Pada Bulan Desember tahun 2022 Garda Cendekia menginjak usia ke 3 tahun. Untuk mempertingati ulang tahun Garda Cendekia ke 3 dilaksanakan melalui kegiatan Gebyar Milangkala ke 3. Gebyar Milangkala ke 3 mengangkat tema “Youth Action : Climate Change adaptation and Mitigation. Tema ini di angkat dengan memperhatikan isu global yang sedang menjadi perhatian berbagai Negara di dunia.
Puncak kegiatan Gebyar Milangkala ke 3 Garda Cendekia dilaksanakan dalam bentuk kegiatan Kemah Generasi Lingkungan pada tanggal 24-25 Desember 2022 di Villa Lampion, Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak. Kegiatan ini dihadiri oleh 133 peserta dan udangan yang terdiri dari 4 sekolah tingkat menengah atas, organisasi kepemudaan yang bergerak dibidang lingkungan hidup dan Badan Pengelola Geopark Bayah Dome.
Pelaksanaan Kemah Generasi Lingkungan dalam rangka Gebyar Milangkala ke 3 Garda Cendekia diikuti dengan beberapa rangkaian acara diantaranya mulai dari pembukaan, penandatangan petisi generasi lingkungan, Desimenasi Hasil Riset Sederhana, atraksi dan penampilan dari peserta kemah serta aksi pungut seribu sampah.
Kegiatan kemah generasi lingkungan dalam memeriahkan Gemilang ke 3 Garda Cendekia diawali dengan laporan ketua pelaksana yang disampaikan oleh Rizki Ramadhan bahwa kemah generasi lingkungan adalah puncak dari kegiatan Gebyar Milangkala ke 3 Garda Cendekia, sebelumnya dalam rangkaian Gemilang ke 3 Garda Cendekia telah dilaksanakan kegiatan Green Leadership Training di 5 sekolah tingkat SMA/Sederajat dan riset sederhana yang di ikuti oleh 10 kelompok dari 4 sekolah SMA/Sederajat.
Selanjunya untuk membuka kegiatan ini dilakukan oleh Ketua Umum Garda Cendekia yaitu Heri Lanadimulya. Pada sambutannya iamenyampaikan bahwa kondisi lingkungan bumi sudah menjadi perhatian dan menjadi isu global yaitu terkait dengan perubahan iklim atau dikenal climate change. Dalam melaksanakan program dan kegiatan Garda Cendekia selalu berpegang teguh pada Visi Garda Cendekia itu sendiri yaitu Muda Solutif, Progresif dan Turun Tangan. Bentuk solutif pada kegiatan ini yaitu mengajak seluruh peserta agar dapat berkolaborasi untuk melakukan kegiatan bersama, ia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat membuka mata anak muda akan bahayanya perubahan iklim ini yang tentunya perlu dibarengi dengan mitigasi untuk mengurangi bahaya dari perubahan iklim. Acara pembukaan semakin luar biasa dengan adanya acara penandatangan petisi kemah generasi lingkungan climate change, penandatangan pertama kali oleh Ketua Umum Garda Cendekia dan ikuti oleh peserta yang hadir dalam kegiatan Kemah Generasi Lingkungan.
Kegiatan berlanjut dengan Diseminasi Hasil Riset Sederhana yang diikuti oleh 10 tim riset sederhana yang berasal dari 4 sekolah tingkat menengah atas yaitu diantaranya dari SMA N 1 Ciograng terdiri dari 4 kelompok yaitu Kelompok 1 melaksanakan riset di Gua Wayang, Kelompok 2 di Gua Lauk), Kelompok 3 di Pantai Cibareno) dan Kelompok 4 di Pantai Citarate). Kemudian dari SMAN 1 Bayah yaitu terdiri dari 2 kelompok diantaranya Kelompok 1 melaksanakan riset di Pantai Karang Taraje dan Kelompok 2 di Karang Bokor. Selanjutnya dari MAN 2 Lebak yaitu ada 2 kelompok diantaranya Kelompok 1 melaksanakan riset di Batu Bedil dan Kelompok 2 di Komplek Gua Langir. Adapun dari SMKN 1 Bayah yaitu 1 Kelompok yang melaksanakan riste di Pantai Tanjung Layar. Sementara itu 1 Kelompok terakhir yaitu TIM Riset dari Garda Cendekia yang melaksanakan riset di Curug Kanteh. Kegiatan riset ini dilaksanakan di Geosite Bayah Dome.
Kemeriahan kemah generasi lingkungan berlangsung sangat menarik, hal ini terlihat dari banyaknya antusias peserta yang mendaftarkan diri untuk tampil ikut serta memeriahkan kegiatan ini. Kemeriahan pentas seni dalam kegiatan ini dimulai pukul 21.30 WIB mulai dari bernyanyi, tari jaipong, dance semapore, debus dan ditutup dengan penampilan band quarter. Acara semakin meriah saat lagu selamat ulang tahun dari jamrud dinyanyikan sebagai tanda bertambahnya umur yang ke 3 gerakan muda cendekia. Kegembiraan ini berlangsung sampai tengah malam dan berakhir karena adanya rintikan hujan.
Kegiatan kemah generasi lingkungan tidak berhenti sampai acara pentas seni, pada pagi hari kegiatan berlanjut dengan diawali senam pagi dan sarapan, setelah itu dilanjutkan pada kegiatan Aksi Pungut seribu sampah sepanjang bibir pantai pulau manuk, sampah yang di kumpulkan sekitar 15 kantung plastik sampah. Sampah yang terkumpul rata-rata sterofoam yang hampir ada di sepanjang bibir pantai pulau manuk. Sampah yang terkumpul kemudian di bawa ke tempat pembuagan akhir di Kabupaten Lebak Selatan.
Setiap rangkaian kemah generasi lingkungan dalam kegiatan Gemilang Garda Cendekia berlangsung sangat meriah dan berjalan dengan baik. Untuk mengakhiri acara ini dilaksanakan penutupan oleh Ketua Umum dan Pembina Garda Cendekia. Dalam penutupannya disampaikan rasa syukur dan ungkapan terimakasih kepada seluruh peserta, tamu undangan dan pihak-pihak yang mendukung sehingga telaksananya kegiatan ini. Kemudian penutupan dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB dengan diakhiri sesi foto bersama maupun foto berdasarkan sekolah atau kelompoknya masing-masing.