GERAKAN MUDA CENDEKIA, atau biasa disebut Garda Cendekia kembali melaksanakan kegiatan edukasi perubahan iklim di sekolah dengan tema Climate Change Mitigation, Adaptation and Conservation yang menjadi salah satu rangkaian Green Leadership Training (GLT).
GLT saat ini dilaksanakan di di SMAN 1 Bayah (31/03/2023). Sebelumnya sudah dilaksanakan di 5 sekolah yaitu SMAN 1 Cilograng, SMPN 1 Cilograng, SMKN 1 Bayah, SMK Miftahul Ihsan Cilograng, SMPN 1 Bayah.
Kegiatan kali ini diikuti oleh 59 peserta, yang terdiri dari 47 kaum muda perempuan dan 11 kaum muda laki-laki. Peserta berasal dari 7 organisasi sekolah yaitu Osis, Pramuka, PMR Kelompok Pecinta Alam, Rohis, Tapak Suci dan Basket.
Penyampaian materi awal disampaikan oleh Kak Dhea dengan materi Perubahan Iklim, peserta diajak untuk mengerti, memahami dan merasakan perubahan iklim yang sedang dirasakan atau sedang terjadi di daerah masing-masing dengan contoh yang realistis.
“Perubahan iklim yang sedang terjadi saat ini dikarenakan terakumulasinya gas rumah kaca dalam jumlah besar di atmosfer akibat aktivitas yang dilakukan oleh manusia. Oleh karena itu dapat dikatakan kita sebagai manusia merupakan penyebab sekaligus yang terdampak dari berbagai bencana akibat perubahan iklim yang saat ini terjadi”. Pungkasnya.
Penyampaian selanjutnya dari kak Rizqi terkait materi mitigasi perubahan iklim, adaptasi dan konservasi. Setelah mengetahui apa itu perubahan iklim dan penyebabnya peserta diharapkan turut serta sedini mungkin untuk mengurangi dampak dari perubahan iklim.
“Sebagai pemuda yang sudah mengetahui tentang perubahan iklim, harus menjadi penggerak untuk melakukan aksi-aksi yang bertujuan mengurangi dampak dari perubahan iklim” Tuturnya.
Peserta GLT memberikan kesan dan pesan yang sangat baik. Peserta menyampaikan keseruannya dalam kegiatan ini, “keren bisa dapat banyak ilmu, semoga bisa turut serta menjaga bumi dengan melakukan aktivitas dan kegiatan sebijaksana mungkin”.
Luaran dari kegiatan ini diharapkan akan banyak terciptanya kelompok pelajar yang peduli dan menjadi pelaku sekaligus pelopor dalam mengkampanyekan mitigasi perubahan iklim, adaptasi dan konservasi dalam berbagai aksi.
Green Leadership Training merupakan bagian dari Pemimpin Muda untuk Iklim 2 melalui program sponsorship Urban Nexus dari Plan Indonesia dan Teens Go Green Indonesia serta dukungan dari ANCP-DFAT dan Plan International Australia. Pemimpin Muda adalah sebuah kegiatan yang dirancang inklusif untuk mewadahi kaum muda untuk lebih memahami upaya resiliensi dalam menghadapi krisis iklim dengan memperhatikan mitigasi bencana, perlindungan anak dan kaum muda, isu kemanusiaan, gender, dan inklusi sosial.